BIARLAH..

Dan ketahuilah bahwa kebahagian seorang anak adalah membahagiakan orang tuanya,.

Maaf membuat kalian khawatir,.

Khawatir karena aku terlarut dalam hidup yang santai,.

Khawatir aku melupakan kewajiban sebagai kaum Nabi Muhammad,.

Khawatir karena aku dianggap terlalu banyak sibuk dengan duniawi.,

Iya mama dan papa tersayang,.

Memang anakmu ini sedikit santai tentang berumah tangga,.

Bahkan kemaren sempat merasa belum siap.,

Hari ini., 

Hari dimana aku tersadar,.

Sudah saatnya memikirkan tentang pernikahan,.

Punya suami,. Punya anak,.

Haha,.

Meski sedikit terlambat tapi tak apalah,.

Ya kalau kemaren belum siap,.

Karena aku ingin memberikan hadiah terspesial buat mama dan papa,.

Alhamdulillah atas kemudahannya ya Allah.,

Dengan memberiku kemampuan untuk itu.,

Sedemikian sehingga.,

Jadi sekarang.,

Aku merasa mungkin sudah waktunya,.

Memikirkan diri sendiri,.

Membangun keluarga kecil,.

Punya baby lucu,.

Meskipun belum ada calon suami hahahahha.,

Yang penting niatnya sudah baik,.

Pasti Allah mengerti,.

Itu saja cukup kok,.

Seperti itulah kepercayaanku pada Hiyang Mulia Allah,.

Sanngggaaattt percaya,.

Tak akan salah memberiku,.

Apapun itu,.

Aku Percaya pada-Mu ya Allah,.

Dan sembari terus memperbaiki dan memantaskan diri,.

Biarlah orang bilang apa,.

Tau apa mereka,.

Mau biang aku pilih-pilih,.

Mau bilang aku tak pernah serius., 

Mau bilang aku terpaku masa lalu,.

Mau bilang aku menyedihkan,.

Atau apalah,. 

Haha,.

Biarlah,. 

dan 

Terima Kasih sudah meluangkan waktu untuk memikirkan hidup saya,.

(koi)

***