Masukkan Komentar untuk Blog Disini

Minggu, 12 Juni 2016

HANYA LAH BUIH

Tak pernah terbayangkan,.

Ketika mengetahui bahwa selama ini aku terlanjur melakukan kesalahan berulang,.

Bukanlah hal mudah menerima kenyataan bahwa aku adalah sumber dari segala sumber kekacauan,.

Hal yang paling aku takutkan adalah melakukan kesalahan,.

Karena menganggung rasa bersalah itu seperti mengemban beban yang tak ringan,.

Mungkin kata para psikiater di kantor itu benar,.

Aku terlalu rapi.,

Aku terlalu hati-hati.,

Aku terlalu ........

Aku terlalu ........

Aku terlalu ........

sehingga tak membiarkan diri melakukan kesalahan.,

tak memberikan kesempatan diri sendiri.,

merasakan bagaimana melakukan kesalahan hingga tak mengenal kesalahan.,

hingga tak sadar bahwa yang saya lakukan ini adalah kesalahan,.

HAL TERBAIK ADALAH MENGIKHLASKAN 2190 episode dalam hidupku,.

HARUS BELAJAR MENIKMATI RASA KETIKA MELAKUKAN KESALAHAN.,

rasa bersalah,.

rasa bersedih,.

rasa lega,.

rasa haus.,

rasa lapar,.

rasa terguncang,.

rasa terhakimi,.

rasa menghening,.

rasa bungkam,.

rasa .....

rasa .....

rasa .....

Saatnya mengizinkan diri sendiri melakukan kesalahan.,

Wahai rathie,.

aku atas diriku,.

mengizinkan diri ini melakukan kesalahan,.

Agar aku bisa berkenalan dengan kesalahan.,

Agar besok bila ketemu dengan kesalahan aku telah mampu tersenyum,.

Mulai meramahkan diri dengan kesalahan,.

ini bukan tentang sebanyak apa kesalahan,.

lebih kepada tentang seperti apa kesalahan itu,.

====================================
AKU HARUS MELUASKAN HATI INI,.

MENERIMA BAHWA AKU SUDAH MELAKUKAN KESALAHAN,.

KARENA TAK CUKUP HANYA PERMOHONAN MAAF,.

LEBIH KEPADA RENUNGAN PANJANG,.

TENTANG KESALAHAN,.
==================================

seperti ditipu diri sendiri,.

merasa sudah melalukan segala sesuatu dengan masksimal.,

merasa sudah berjuang dengan sepenuh hati,.

merasa sudah bekerja terhadap peluh.,

merasa sudah belajar atas keluh.,

namun,.

hanyalah buih,.

"BAGAIMANA INI"., gumamku dalam hati,.

dan pilihan cuma satu,.

--penerimaan--.,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar